“untuk menghadapi tantangan kedepan jangan pernah menyerah dan terus belajar, sebab kerja keras dan komitmen tinggi dalam belajar adalah kunci untuk menggapai cita-cita, saya mendoakan semoga para peserta mendapatkan beasiswa yang telah diimpikan dan kesuksesan selalu menyertai, tuturnya.
Dr. Asrina, M.Ag selaku panitia lokal pelaksanaan PPSL di UIN Imam Bonjol melaporkan, kesempatan pertama sebagai penyelenggara ini menjadi pembelaajran bagi UIN Imam Bonjol Padang dalam memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta PPSL. Program ini dilaksanakan selama 3 bulan sejak 9 November 2022 lalu yang diikuti sebanyak 12 orang peserta yang berasal dari PTKIN seluruh Indonesia.
PPSL merupakan Program Persiapan Studi Lanjut yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Ditjen Pendidikan Islam bagi Dosen dan alumni PTKI agar dapat melanjutkan pendiidkan program S2 dan S3 ke Universitas di laur negeri. Melalui program ini para peserta dibekali dengan peningkatan kemampuan bahasa Inggris, bimbingan penulisan personal statement, penulisan research proposal hingga persiapan menghadapi interview.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan Dr. Yasrul Huda, M.A., Kepala Biro AUPK H. Muhammad Fuad Nasar, M.Sc., Koordinator Humas Drs. Mardius M., M.M., para instruktur dan para peserta PPSL sebanyak 12 orang yang berasal dari PTKIN seluruh Indonesia.
Padang ,Serasinews.com - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Imam Bonjol Padang di amanahi sebagai leading sector dalam mengadakan pelatihan panitia seleksi satuan tugas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual (PPKS) pada Senin, 30 Januari 2023 di Ruang Rapat Senat, Gedung Rektorat Kampus III UIN Imam Bonjol Padang.
Kegiatan pelatihan ini merupakan amanat dari Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021 Pasal 12 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Lingkungan Perguruan Tinggi. Berdasarkan amanat tersebut, peserta pelatihan diberikan penguatan konsep-konsep tentang penanganan kekerasan seksual.
Kegiatan ini di buka oleh Rektor UIN Imam Bonjol Prof. Dr. Martin Kustati, M.Pd. Menurut Rektor, Isu-isu yang berkaitan dengan pelecehan maupun kekerasan seksual, untuk bisa di proses harus di buktikan dengan data dan fakta. Kegiatan ini langsung di bawah rektor namun jalur koordinasi (kerjasama) tetap melalui Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) LP2M UIN Imam Bonjol.
Pelatihan ini menghadirkan dua orang narasumber yakni Indira Suryani, S.H., M.H Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang dan Dr. dr. Rika Susanti Ketua Satgas PPKS Universitas Andalas. Peserta dari kegiatan ini dari berbagai kalangan dimulai dari dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa. Harapan dari kegiatan ini, panitia seleksi mampu memilih orang-orang yang disiapkan menjadi satuan tugas (SATGAS) pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di UIN Imam Bonjol.
Hal itu disampaikan Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd dalam sambutan pelantikan serentak sebanyak 20 UKM se UIN IB. Acara digelar di Auditorium Mahmud Yunus Kampus 2 Lubuak Lintah, Sabtu (28/01/2023).
Hadir sebagai saksi pada pelantikan tersebut Wakil Rektor 3, Welhendri Azwar, S.Ag, M.Si, Ph.D, Kabiro AUPK H. Muhammad Fuad, S.Sos.,M.Si, para Wakil Dekan 3, Kabag. Akama, serta seluruh pembina UKM.
Rektor menyampaikan kepada seluruh UKM yang dilantik untuk tetap menebar jangkar-jangkar pengabdian untuk masyarakat. Rekognisi UIN Imam Bonjol Padang pada tingkat Internasional tentu tidak terlepas dari peran penting organisasi mahasiswa, dan prestasi-prestasi yang diukir dalam berbagai bidang baik dalam bidang olahraga, seni, dan bakat lainnya.
Susunlah peta jalan yang jelas, untuk mencapai prestasi yang gemilang, jadikan UKM ini sebagai wadah, dan ukurlah potensi saudara saudara dalam berbagai kompetisi yang digelar pada tingkat regional, nasional dan internasional” tuturnya.
Diakhir sambutan rektor memberikan aksentuasi pada UKM yang dilantik untuk tidak menjadikan alasan berorganisasi menjadi hambatan dalam penyelesaian perkuliahan. Organisasi, Akademik, dan Prestasi tentu harus seimbang. Beliau berharap yang tampil sebagai wisudawan dan lulusan terbaik dalam setiap wisuda adalah dari Ormawa.
Kesepakatan kerjasama itu ditandatangani langsung oleh Rektor UIN IB , Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd dengan Area Maneger BSI Padang, Aidil Bustamir.
Dalam sambutannya Aidil Bustamir bangga karena BSI mendapat kepercayaan dari UIN IB sebagai mitra Kerjasama. Ia berharap dengan adanya kerja sama ini akan memberikan benefit dari kedua belah pihak dengan tetap bersinergi dan berkolaborasi.
Menurut Aidil, UIN IB merupakan stakeholder terbesar bagi BSI yang diharapkan bisa terus berkembang untuk menggalakkan ekonomi yang berbasis syariah di Sumatera Barat. BSI siap meluncurkan salah satu metoda transaksi keuangan digital nantinya di UIN IB.
Sementara itu Rektor menyampaikan bahwa sudah menjadi mandatory kemenag untuk menggiatkan ekonomi syariah. Beliau mengharapkan kepada BSI untuk mendigitalisasi satu pintu untuk transaksi keuangan di UIN IB.
“Saya yakin kerjasama ini akan memberikan nilai manfaat dan benefit antara UIN IB dan BSI” tuturnya.
Terakhir beliau berharap agar BSI menyiapkan program-program yang bisa di tawarkan kepada mahasiswa.
“Target mahasiswa baru kita tahun ini 7000 mahasiswa, jadi kepada mitra kami terutama BSI agar menyiapkan juga program-program yang bisa di tawarkan kepada mahasiswa tersebut”. tutupnya