Latest Post

 

Kabupaten Solok - BPBD Kabupaten Solok dan Dinas Sosial ikut mendirikan dapur umum, yang akanenyediakan konsumsi bagi korban bencana dan juga bagi pekerja dan relawan yang sedang bekerja membersihkan lokasi bencana khusunya yang terjadi di Bukit Batabueh.

Asisten 1 Setda , Syahrial di Kantor Wali Nagari Kubang Putieh mengatakan sesuai dengan arahan Bupati Solok, Pemerintah Kabupaten Solok akan ikut berpartisipasi aktif dalam penangan bencana banjir lahar dingin Gunung Merapai yang melanda sejumlah titik di Kabupaten Agam, dan juga di Kabupaten Tanah Datar.

Syahrial juga menyebut Tim BPBD dan Dinas Sosial yang diturunkan dalam melaksanakan tugas akan selalu berkoordinasi dengan Posko Induk Pemamggulangan bencana Kabupaten Agam.

Tak hanya itu, menurut Syahrial Tim Cepat Tanggap Bencana Kabupaten Solok juga telah akan mendatangkan 1 unit ekscavator. 

Dalam penggunaanya nantinya menurut Syahrial akan diserahkan kepada Posko Kabuoaten Agam.

" Tim dapur umum kita kita akan selalu berkoordinasi dengan oemerintah setempat. Kita hanya memasakkan, pendistribusian nanti akan diserhakan oleh posko induk. Begitu juga dengan penggunaan excavator, kita hanya menyediakan alat, operator, dan BBM, soal penggunaan nanti diserhkan kepada posko induk karena mereka yang menguasai medan dan lokasi. " ujar Sharial.

Dapur Umum Bagi Korban Bencana Lahar Dingin Gunung Marapi.

Yang berlokasi di Kantor Wali Nagari Kubang Putieh Kecamatan Banuhampu Kabuoaten Agam.

Tujuannya  Membantu korban bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi ( terjadi Sabtu, 11 Mei 2024).

Tim dapur Umum kabuoaten Solok telah sampai di lokasi sekira jam 11

00 WIB. Senin, 13 Mei 2024 juga  tampak di lokasi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Solok, Mulyadi Marcos, Kepala BPBD Kabupaten Solok, Irwan Efendi, dan tim dapur umum yang mengenakan kostum oreng. (admin)


Sumbar, Serasinews.com - Usai melepas personelnya ke beberapa lokasi bencana alam, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiyono, S.Ik. MH bergerak menuju lokasi jalan putus di Lembah Anai, Minggu (12/5) siang.

Dalam peninjauan tersebut, Wakapolda didampingi Irwasda Polda Sumbar Brigjen Pol Arif Rahman Hakim, SH, Kabiroops, Kabirolog, Dansat Brimob, Kabid Humas, Kapolres Padang Panjang dan Kapolres Padang Pariaman. 

Pada kesempatan tersebut, Brigjen Pol Gupuh Setiyono menuturkan, dalam penanganan bencana alam di beberapa wilayah di Sumbar, pihaknya menurunkan sebanyak 900 personel.

"Terdiri dari Polda 400 (personel) dan 500 dari jajaran Polres," katanya. 

Dirinya menyebut, data sementara untuk kejadian bencana alam yang terjadi di wilayah Hukum Polres Padang Panjang, Polresta Bukittinggi dan Polres Tanah Datar terdapat 28 orang meninggal dunia dan 15 orang belum ditemukan. Untuk korban luka-luka sebanyak 46 orang.

"Ini informasi sampai siang ini. Sampai sekarang seluruh stakeholder dari BPBD, Basarnas, TNI-Polri dan BPJN juga sedang mendata titik mana yang masih kita update nanti informasinya," ungkapnya. 

Lanjut Wakapolda, data sementara akibat bencana alam ini ada sekitar 50 unit rumah dan bangunan yang mengalami kerusakan. 

"Dari tiga lokasi tersebut, jalan yang putus yang paling parah ada disini (Lembah Anai) Kilometer 64," ujarnya.(*)


PADANG, Serasinews.com  - Pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Pusat Kolaborasi Jurnalis Indonesia (DPP-KJI) bakal dilaksanakan dalam Bulan Juni 2024, bertempat di Kota Padang, provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Pelantikan ini disegerakan mengingat pengurus DPW dan DPC sudah terbentuk dibeberapa wilayah Nusantara, Padang Minggu 12 Mei 2024.

Perkumpulan KJI yang telah mengantongi SK. Menkumham Republik Indonesia No. AHU. 0011133.A.01.07. Tahun 2023, dengan Akte Pendirian tanggal 25 November 2023 No: 35 berkedudukan di Kota Padang, Provinsi Sumbar, ini merupakan wadahnya para awak media untuk memberikan manfaat bagi anggota, serta untuk membangun hubungan dan kolaborasi dengan pihak-pihak lain.

“ Jadi, sudah sepantasnya pengurus DPP-KJI dilantik. Sebab, pengurus KJI di beberapa Kabupaten dan Kota telah terbentuk, termasuk Sumbar. Jika DPP nya belum dilantik, siapa yang akan melakukan pelantikan terhadap DPW dan DPC, Inza Allah, jika tidak ada halangan bulan Juni ini pelantikan pengurus, “ ujar Andarizal Ketua Founder KJI di Padang.

Dikatakan Andarizal, setelah pengurus dilantik KJI akan berperan sebagai sarana partisipasi aktif bagi anggota untuk berkegiatan sosial, ekonomi, budaya, spiritual, kesejahteraan atau hal-hal lain yang dianggap perlu.

Bukan itu saja, KJI adalah rumah bagi wartawan untuk menggali, menambah pengetahuan. Apalagi diera digital, Jurnalis makin dituntut untuk menghadapi perkembangan teknologi. Nah, disinilah peran KJI. Yaitu, meningkatkan profesionalisme, “ mutu, kualitas, dan tindakan sebagai ciri suatu profesi atau orang yang profesional dalam bidangnya,” ungkapnya.


Padang Panjang, Serasinews.com - Intensitas Hujan yang tinggi mengguyur sebagian Ranah Minang , Sumatera Barat khususnya di selingkaran Gunung Marapi yang masih tetap erupsi, Luapan air yang diperkirakan juga mengandung lahar dingin, menggenangi jalan dan pemukiman mengakibatkan ganguan lalu lintas .

Pantauan lapangan media ini, dari info warga, minggu (12/5) sekira pukul 01.45 WIB, genangan air besar juga memutus akses transportasi Padang-Padang Panjang -Bukittinggi.

Ada banjir yang menutup akses jalan raya di kawasan X Koto, terutama di Kotabaru dan kawasan Lembah Anai.
Dari Nagari Pandai Sikek, warga melaporkan, air bah sempat menghantam pemukiman warga di Jorong Pagu-pagu.

Sementara dari Nagari Paninjauan dilaporkan, jembatan penghubung dua ruas jalan penghubung antar jorong rusak dan tak bisa dilintasi. Dari akun sosial media salah melaporkan, banjir bandang juga menghantam pemukiman warga di Nagari Aie Angek. Masyarakat mengungsi ke tempat aman, sementara kerugian diakibatkan musibah ini belum bisa diperkirakan.

Kapolres Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso WP membenarkan, musibah banjir bandang, luapan sungai dan musibah lahar dingin melanda sejumlah titik di Kecamatan X Koto. Dia juga membenarkan, jalan nasional Padang Panjang-Padang di kawasan Lembah Anai sama sekali tak bisa dilewati kendaraan.

“Untuk jalur Lembah Anai-Padang panjang terputus total. Tidak bisa dilalui sama sekali, baik orang maupun kendaraan, karena aspal habis di bawah rel kereta. Pemandian dan Xakapa hanyut, tinggal Masjid Hidayah yang masih berdiri,” sebutnya

Selain banyak bangunan yang rusak dan hanyut akibat musibah ini,juga dilaporkan ada sekira 4 orang warga hilang hanyut terbawa arus .Terkait dengan musibah banjir bandang dan lahar dingin untuk kedua kalinya ini, Bupati Tanah Datar dinihari tadi mengeluarkan imbauan yang menekankan langkah-langkah yang perlu diambil, untuk mengurangi risiko dan memastikan keselamatan seluruh warga.

Himbauan Pemerintah Daerah Tanah Datar Untuk Warga

1. Menghindari Daerah Bantaran Sungai
Masyarakat diminta untuk menjauhi daerah bantaran sungai, terutama yang berhulu dari Puncak Marapi. Langkah ini penting untuk mengurangi risiko dampak yang dapat timbul akibat erupsi.

2. Keterlibatan Satgas PB Nagari dan Pemerintahan Nagari:
Seluruh Satgas PB Nagari dan Pemerintahan Nagari diminta untuk membantu proses evakuasi dan penyelamatan di wilayah masing-masing. Mereka juga diminta untuk melaporkan kondisi terkini ke camat untuk koordinasi lebih lanjut.

3. Persiapan Titik Pengungsian:
Wali Nagari diminta untuk menetapkan dan mempersiapkan titik-titik pengungsian. Dapur umum juga akan disediakan untuk warga terdampak. Solidaritas dalam menanggapi musibah menjadi kunci di saat-saat seperti ini.

4. Koordinasi Data Kerusakan:
Camat diminta untuk berkoordinasi intensif dengan seluruh pihak dalam menghimpun data kerusakan infrastruktur, lahan pertanian, rumah warga, termasuk korban jiwa dan hewan ternak. Hal ini penting untuk evaluasi dan penanganan lanjutan.

5. Pendirian Posko Tanggap Darurat:
Pemerintah Kabupaten Tanah Datar membuka Posko Tanggap Darurat di Pusdalops BPBD Tanah Datar, serta posko bantu di seluruh kantor camat terdampak. Langkah ini bertujuan untuk memastikan koordinasi dan penanganan yang cepat dan efektif.

6. Doa Bersama:
Masyarakat diimbau untuk bersama-sama berdoa agar Allah SWT senantiasa melindungi dari ancaman bahaya bencana Erupsi Gunung Marapi. Imam masjid dan ulama diminta untuk memandu masyarakat dalam doa bersama.

7. Koordinasi Terus-menerus
Pemerintah kabupaten dan Forkopimda terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan segala pihak untuk penanganan bencana banjir yang terjadi di Tanah Datar. Langkah ini untuk memastikan respons yang tepat dan efisien.

8. Menjaga Kondusifitas dan Menghindari Hoax:
Seluruh masyarakat diingatkan untuk menjaga suasana tetap kondusif. Mereka juga diminta untuk tidak menyebarkan berita hoax dan selalu memperhatikan arahan dari pihak yang berwenang.
Imbauan ini disampaikan sebagai langkah preventif dan responsif terhadap potensi erupsi Gunung Marapi. Kepedulian dan kerjasama seluruh elemen masyarakat menjadi kunci utama dalam menghadapi situasi darurat semacam ini.(*)


Sumbar, Serasinews.com - Akibat curah hujan yang tinggi sejak semalam, mengakibatkan terjadinya bencana alam seperti di Malalak, Kabupaten Agam dan beberapa Kecamatan di Kabupaten Tanah Datar.

Menanggapi hal tersebut, Polda Sumbar menurunkan ratusan personel untuk menuju lokasi bencana alam.

"Tadi pagi dipimpin oleh bapak Wakapolda Sumbar apel Serpas (pergeseran pasukan) ke lokasi bencana," sebut Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik, Minggu (12/5).

Apel serpas yang dipimpin oleh Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiyono, S.Ik. MH ini dihadiri oleh Kabiroops, Kabirolog, Dansat Brimob, Kabid Humas dan Wadirsamapta.

Sedangkan personel yang di serpas, terdiri dari Ditsamapta, Ditpolairud , Biddokkes Polda Sumbar dan akan dikirim ke tiga lokasi yaitu Polres Bukit Tinggi, Polres Tanah Datar dan ke Polres Padang Panjang.

"Kita juga menurunkan pasukan dari K-9 untuk mencari korban," ujarnya. 

Selain itu, Polda Sumbar juga akan mendirikan sejumlah dapur umum dan menurunkan mobil water treatment untuk kebutuhan masyarakat.(*)


Sumbar, Serasinews.com - Dalam upaya untuk memberikan bantuan dan perhatian kepada korban terdampak bencana alam, Tim Dokter Kesehatan (Dokkkes) Polres Padang Panjang yang dipimpin oleh Kabag Ren Polres padang panjang AKP Witrizawati,SH.MH dan Kasi Dokes Bripka Atika Vidia Utami, Amd. kep beserta Tim, turut serta melakukan cek kesehatan bagi para korban, di Lubuak mata kucing,  kelurahan pasar usang, pada Minggu pagi (12/5/2024).

"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya untuk memastikan kondisi kesehatan para korban serta memberikan perawatan yang diperlukan," kata Kabidhumas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan. 

Dengan penuh kepedulian dan kesigapan, tim Dokkkes Polres Padang Panjang bergerak ke lokasi bencana alam untuk melakukan pemeriksaan kesehatan bagi para korban. Mereka membawa peralatan medis yang diperlukan dan siap memberikan pertolongan pertama kepada mereka yang membutuhkan.

Selama proses pemeriksaan, tim Dokkkes tidak hanya memeriksa kondisi fisik para korban, tetapi juga memberikan konsultasi dan saran-saran mengenai perawatan yang harus dilakukan. Mereka juga memberikan informasi tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan di tengah-tengah kondisi darurat seperti ini.

Para korban terdampak bencana alam sangat mengapresiasi kehadiran dan bantuan yang diberikan oleh tim Dokkkes Polres Padang Panjang. Mereka merasa terbantu dan dihargai atas perhatian yang diberikan terhadap kondisi kesehatan mereka di tengah-tengah situasi yang sulit seperti ini.

Kabid humas menambahkan, Dengan adanya kegiatan pemeriksaan kesehatan ini, diharapkan para korban terdampak bencana alam dapat segera mendapatkan perawatan yang tepat dan memulihkan kondisi kesehatan mereka. 
"Polda Sumbar membuka Posko Anti Mortem disetiap Polres yg terdampak, yakni Bukittinggi, Tanah Datar dan Padangpanjang," imbuhnya.

Selain itu, kehadiran tim Dokkkes Polres Padang Panjang juga menjadi bukti nyata dari komitmen Polres dalam memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat dalam menghadapi musibah bencana alam.(*)


Kabupaten Solok  - Ketua TP PKK Kabupaten Solok Emiko Epyardi Asda beserta pengurus TP PKK Kabupaten Solok lakukan survei pemetaan lokasi Jambore PKK tingkat Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (11/5/2024) di Alahan Panjang Resort, Kecamatan Lembah Gumanti.

Jambore PKK tingkat Sumbar akan dilaksanakan pada tanggal 16 hingga 18 Juli 2024, dan akan diikuti oleh TP PKK Kabupaten/Kota se-Sumatera barat.

Objek yang disurvei seperti Kawasan Alahan Panjang Resort, meliputi kebersihan, kelengkapan parkir, lokasi tenda kontingen, lokasi bazar, lokasi kuliner, penginapan tamu dan undangan, penerangan jalan, kelengkapan MCK , air bersih, dan lokasi Sekolah yang nanti juga akan dijadikan tempat pelaksanaan beberapa cabang lomba.

Sekretaris TPP PKK Kabupaten Solok Retni Humaira memaparkan kepada Tim TP PKK Provinsi Sumatera Barat tentang denah lokasi pempat pelaksanaan Jambore PKK nantinya.
Setelah dilakukan pemaparan oleh Tim TP PKK Kabupaten Solok dilanjutkan dengan memantau secara langsung setiap lokasi sesuai denah yang telah disiapkan. Tim PKK Kabupaten Solok, menerima masukan dan saran dari Tim PKK Provinsi Sumatera Barat, pada setiap lokasi yang dipantau langsung.

Di lain sisi, Ketua TP PKK Kabupaten Solok Emiko Epyardi mengatakan, semoga pelaksaan Jambore PKK tingkat Provinsi Sumatera Barat berlangsung dengan sukses nantinya.

Menurut Emiko , agar pelaksanaan event tersebut bisa sukses diperlukan kerja sama semua pihak terutama Solok Super Tim. Selain itu juga diperlukan komunikasi yang intensif dengan TP PKK Provinsi Sumatera Barat.

Selain sukses sebagai pelaksana, Kabupaten Solok juga diharapkan sukses kembali sebagai Juara Umum pada Jambore tahun 2024 ini. 

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.