Latest Post


Sumbar, Serasinews.com – Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Pol Suharyono, memimpin upacara pelantikan Irwasda Polda Sumbar dan serah terima jabatan (sertijab) Kapolres 50 Kota dan Kapolres Payakumbuh, di ruang pertemuan Jenderal Polisi Hoegeng lantai 4 Mapolda Sumbar, pada Senin (8/7/2024).

Pejabat utama Polda Sumbar yang  dilantik hari ini yaitu Irwasda Polda Sumbar Kombes Pol. Prabowo Santoso, S.I.K., M.H.

Sementara untuk jabatan Kapolres yang diserahterimakan yaitu Kapolres  Payakumbuh dari Pejabat lama AKBP Wahyuni Sri Lestari. S.I.K., M.H.
kepada AKBP Ricky Ricardo, S.I.K., S.H. dan Kapolres 50 Kota dari AKBP Ricardo Condrat Yusuf, S.H., S.I.K., kepada AKBP Syaiful Wahid, S.H., S.I.K.. 

Upacara sertijab ini, ditandai dengan penanggalan dan pemasangan tanda jabatan dan penyerahan tongkat komando yang dilakukan oleh Kapolda Sumbar.

Kemudian dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan, serta penandatanganan berita acara dan pakta integritas jabatan kepada pejabat yang baru dilantik tersebut.

Upacara pelantikan dan sertijab ini dihadiri oleh Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiyono, S.Ik. MH, PJU, para Kapolres, Pamen, Ketua Bhayangkari Daerah Sumbar, Pengurus Bhayangkari Daerah Sumbar dan Ketua Bhayangkari Cabang se Sumbar.(*)


Padang Pariaman – Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir S.I.K., M.Si., melakukan Cek dan Monitoring langsung terhadap gudang logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) di wilayah Padang Pariaman, yang beralamat di Korong Kayu Gadang Nagari Limpato, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu (07/07/2024).

Kegiatan ini dilakukan guna memastikan kelengkapan dan kesiapan logistik menjelang pelaksanaan pemilihan.

Dalam kunjungan tersebut, Kapolres padang pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir S.IK., M.Si., didampingi Wakapolres Kompol Armijon S.H., M.H., Kabag.Ops Polres Kompol Edi Karan Prianto S.H., M H., Kasat Intelkam Iptu Yudison S.H., M.H.

Pada kesempatan tersebut Kapolres Padang Pariaman beserta rombongan disambut oleh Ketua KPU Kabupaten Padang Pariaman, kemudian mengontrol dan berkoordinasi dengan Ketua KPU Kabupaten Padang Pariaman, Bawaslu Kabupaten Padang Pariaman. Dalam hal ini giat berupa penyortiran Surat Suara Pemilu, Keamanan dan Ketertiban Gudang Logistik KPU Kabupaten Padang Pariaman 2024.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir S.I.K., M.Si., menyampaikan pentingnya pengamanan dan pemantauan Logistik Pemilu guna memastikan Transparansi dan kelancaran Proses Demokrasi.

Ia juga menekankan, peran aktif aparat Kepolisian dalam menjaga integritas serta keamanan selama periode pemilihan.

Menurutnya, pemeriksaan Gudang Logistik ini menjadi langkah proaktif dalam menjamin keberhasilan penyelenggaraan pemilihan di Padang Pariaman.

AKBP Ahmad Faisol Amir berharap, agar semua pihak terlibat dapat bekerja sama untuk memastikan proses demokrasi berlangsung dengan aman, adil, dan teratur.(*)


Sumbar, Serasinews.com - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat membuka posko pengaduan dan  pengumpulan data/informasi terkait penemuan mayat atas nama Afif Maulana di bawah jembatan Kuranji Padang.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan menyebut lewat Hotline itu masyarakat bisa memberikan seluruh informasi terkait penemuan mayat di bawah jembatan Kuranji Padang.

"Bagi masyarakat yang akan memberikan data dan informasi serta petunjuk yang diketahui secara langsung terkait dengan kasus kematian Afif Maulana dipersilahkan mendatangi Polda Sumbar lantai 4 Ditreskrimum Polda Sumbar," ujarnya pada Jumat (5/7) sore.

Selain itu, kata dia, masyarakat juga bisa menghubungi di Hotline 08116669007 dan 0895607345098.

Terakhir, ia mengatakan Polda Sumbar terus melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat atas nama Afif Maulana di bawah jembatan Kuranji.(*)



Sumbar, Serasinews.com - Terkait pelaporan LBH Padang dan KontraS ke Divpropam Polri pada Rabu tanggal 3 Juli 2024 atas dugaan pelanggaran etik terkait kasus meninggalnya Afif Maulana, Polda Sumbar siap menghadapi terkait pelaporan tersebut. 

"Jadi tanggapannya dari bapak Kapolda, bapak Kapolda siap menghadapi laporan tersebut," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, Kamis (4/7) di Mapolda Sumbar. 

Hal ini sesuai juga yang disampaikan oleh Kapolda Sumbar pada tadi pagi saat  menerima audiensi dari LPSK di Mapolda Sumbar. 

"Disinilah Bapak Kapolda menyampaikan bahwa Bapak Kapolda dilaporkan dan siap menghadapi laporan tersebut," ujarnya. 

Kabid Humas Polda Sumbar menyatakan, karena memang dari awal terjadinya kasus ini, dan sampai detik ini Kapolda Sumbar selalu berbicara sesuai dengan fakta, dengan data dan sesuai dengan petunjuk yang ada. "Jadi bapak Kapolda tidak ngarang-ngarang," terangnya. 

Lanjut Kombes Pol Dwi Sulistyawan, bukti dari keseriusan Polri dalam menangani kasus tersebut, saat ini Mabes Polri juga sudah menurunkan tim asistensi untuk mengawal prosesnya berjalan sesuai dengan prosedur. 

"Jadi mulai dari Divisi Propam Polri sudah turun lebih dulu ketika mulai ramai ramainya masalah ini. Kemudian dari Pusdokkes Polri juga sudah turun untuk mengecek hasil autopsi yang sudah dilakukan, kemudian juga kemarin dari Itwasum Polri juga sudah turun untuk melakukan asistensi (klarifikasi), kemudian disertai dengan Bareskrim," ujarnya. 

Maka dari itu kata Kombes Pol Dwi, dengan kedatangan tim asistensi ini membuktikan kepada kita semua bahwa Polri serius menangani kasus kematian Afif.

"Ya jadi saya ulangi lagi bahwa Polri serius dalam menangani kasus kematian Afif," pungkasnya.(*)

 

Sumbar, Serasinews.com - Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sumbar berhasil melakukan pengungkapan narkotika jenis ganja yang akan diedarkan di wilayah Sumbar jaringan Panyabungan.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik membenarkan perihal pengungkapan kasus narkoba tersebut. 

"Iya benar. Ada dua lokasi (TKP) pegungkapan ganja oleh Ditresnarkoba Polda Sumbar pada hari Rabu tanggal 3 Juli 2024," katanya, Kamis (4/7) di Mapolda Sumbar. 

Dikatakan, untuk TKP 1 sekira pukul 01.58 WIB di pinggir jalan dekat Ranjau - Batu Panti, Taruang-taruang, Kec. Rao, Kab. Pasaman. Dan di TKP 2 sekira pukul 02.30 WIB di Jln. Lintas Panti Pasaman Barat Jorong Kampung Cubadak Nag. Lingkuang Aur Kec. Pasaman Kab. Pasaman Barat.

"Di TKP pertama pelaku yang ditangkap FH (28) dan MH (38) warga Kota Padang. Sedang di TKP kedua yaitu G (41) dan K (41) warga Penyabungan Kab. Mandailing Natal Provinsi Sumut," ujarnya 

Pada saat pengungkapan pertama, polisi mengamankan barang bukti 2 (dua) karung goni yang berisikan total 40 (empat puluh) paket besar diduga narkotika jenis ganja, dan 2 (dua) unit handphone android.

Sedangkan di lokasi penangkapan kedua, polisi berhasil mengamankan barang bukti 8 (delapan) paket besar diduga narkotika jenis ganja, 1 (satu) paket sedang diduga narkotika jenis ganja, 1 (satu) unit handphone serta 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Beat warna merah.

Dijelaskan Kabid Humas, kronologis penangkapan itu setelah dilakukannya penyelidikan oleh Timsus Ditresnarkoba Polda Sumbar terhadap hasil pengungkapan sebelumnya pada jaringan narkotika jenis ganja Panyabungan. 

"Didapati informasi akan adanya pendistribusian menuju Padang dan Pasaman Barat yang nantinya akan dipecah ke beberapa wilayah Sumbar dan sekitarnya," terangnya. 

Kemudian, dibawah pimpinan Dirresnarkoba Polda Sumbar Kombes Pol Nico A. Setiawan, S.Ik, Timsus Ditresnarkoba melakukan pengamatan wilayah di sekitaran perbatasan Sumbar dan Sumut yang mana terdapat 2 (dua) titik yaitu Sumut-Sumbar via Rao Pasman dan perbatasan Sumut-Sumbar via Silaping Pasaman barat.

Pada hari Rabu 3 Juli 2024 dini hari, terpantau mobil Toyota Innova warna hitam memasuki wilayah Pasaman melalui Rao yang diduga keras membawa narkoba jenis ganja dari Penyabungan menuju wilayah Padang. 

Dengan di backup jajaran Polsek Rao Polres Pasaman, petugas mengamankan FH dan MH beserta 40 paket yang diduga narkotika jenis ganja.

Selang beberapa waktu kemudian, di lokasi kedua, polisi melihat satu unit sepeda motor honda Beat warna merah dikendarai dua orang laki-laki yang dicurigai membawa narkotika jenis ganja.

"Saat diamankan dan dilakukan penggeledahan, didapati 8 paket diduga narkotika jenis ganja," ujarnya. 

Selanjutnya pelaku dan barang bukti dibawa ke Polda Sumbar guna dilakukan proses penyidikan lebih lanjut.

Kabid Humas Polda Sumbar menyampaikan terimakasih kepada masyarakat atas dukungan dan partisipasinya dalam memberantas kejahatan narkoba.

"Kami mengajak kepada masyarakat jika ada informasi terkait penyalahgunaan narkotika silahkan sampaikan kepada kami di Polda, Polres atau Polsek. Maka akan kami tindak lanjuti," imbaunya.(*)


Padang, Serasinews.com -- Seorang buser di Polres Padangpariaman, Aipda Hendri Haryono, membina dan mendidik pelaku tawuran menjadi atlet berprestasi. 

Hen Mob, sapaan akrab Hendri Haryono mendirikan sasana bela diri Camp Fighter Gagak Hitam, di Korong Kampung Bonai, jalan Raya parit Malintang, Kabupaten Padangpariaman. 

"Camp Fighter Gagak Hitam,
didirikan sebagai upaya membina masyarakat menyalurkan hobi mereka," kata Hen Mob, Selasa, (2/7/2024). 

Ia menambahkan, terutama sekali membina pelaku tawuran, supaya mereka menjadi atlet bela diri berprestasi seperti tinju, muaythai, MMA, dan lainnya.

“Atlet kami yang bernama Rafli Kojek, yang merupakan mantan pelaku tawuran, pernah juara 3 MMA Porkota,” ucap Hen Mob, 
personel Satreskrim Polres Padangpariaman. 

Hen Mob menyampaokan, Sasana Camp Fighter Gagak Hitam berdiri sejak 2021, mempunyai 21 atlet dan 3 pelatih. 

“Gagak Hitam Camp Fighter merupakan suatu persatuan pembentukan bibit atlet. Satu atlet kami, Zera Agustia diterima melanjutkan pendidikan tingkat SMP di PPLP PADANG,” sebut 
Hen Mob. 

Katim Opsnal Satreskrim Polres Padangpariaman ini menjelaskan, Nama  sasana Gagak Hitam ini terinspirasi dari nama Tim Ospnal Gagak Hitam Satreskrim Polres Padangpariaman.

Hen Mob menyebutkan, Sasana Camp Fighter Gagak Hitam didirikan sebagai wadah prestasi pemuda petarung (pelaku tawuran) yang tidak kenal arah di jalanan,  yang membuat resah dan kegaduhan di tengah masyarakat.

Ia mengakhiri, terhadap pelaku tawuran yang sering keluyuran tanpa kegiatan jelas, supaya bergabung dan berlatih di sasana Camp Fighter Gagak Hitam. 

“Alangkah baiknya ikut berlatih bersama kami, mengembangkan bakat bela diri, meningkatkan kekuatan fisik, belajar etika serta adab bela diri, sehingga dapat meraih prestasi di Camp Fighter Gagak Hitam,” beber Hen Mob.

Mereka dilatih oleh Coach Fajar Maulana, Oka Hermanto, dan Rizky Muay, dengan dewan penasihat AKBP Dian Nugraha mantan Kapolres Padangpariaman, sekarang menjabat Kasubdit Satpam Polsus Ditbinmas Polda Sumbar. (*)



Padang -  Maestro Tari Minang Ery Mefri dan Penyair Senior Syarifuddin Arifin sepakat untuk memilih H Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa, SIP, MH pada PSU (Pemilihan Suara Ulang) DPD RI Dapil Sumbar pada tanggal 13 Juli 2024 ini.


Hal itu disampaikan keduanya saat bertemu dengan Koordinator SALEH (Sahabat Leonardy Harmainy) Isa Kurniawan, di Ladang Tari Nan Jombang Balai Baru Padang, Rabu (3/7/2024).


“Saya sepakat untuk memilih Pak Leonardy Harmainy nanti (saat PSU), dan akan mengajak keluarga juga untuk memilih,” tegas Ery Mefri.


Menurut Ery Mefri, alasan memilih Calon Anggota DPD RI itu, ia melihat kepeduliannya terhadap seniman, serta dunia seni. “Setelah mencermati, Pak Leonardy itu yang peduli dengan seniman,” ujar pendiri Nan Jombang Dance Company ini.


Hal senada juga disampaikan Syarifuddin Arifin, yang akan memilih Calon Anggota DPD RI H Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa, SIP, MH nomor urut 10 pada

PSU.


Disampaikannya, semenjak dulu ketika menjadi pimpinan DPRD Sumbar, Leonardy sudah dekat dengan para seniman. “Sekarang pun Pak Leonardy juga turut peduli dengan perjuangan para seniman mengenai pembangunan Taman Budaya,” tukas penyair kaliber ASEAN ini.


Ketika terjadi “perlawanan” seniman Sumbar terhadap alih fungsi Zona C pembangunan Gedung Kebudayaan Sumbar, pada bulan Juni 2023 lalu, Leonardy berkesempatan mengadakan pertemuan dengan para seniman yang difasilitasi Syaharman Zanhar, untuk bersilaturahmi dan sekaligus mendengar aspirasi para seniman.


Turut hadir saat itu, Ery Mefri dan Syarifuddin Arifin, serta puluhan seniman dan budayawan lainnya, seperti Khairul Jasmi, Andria C Tamsin, Fauzul el Nurca, Yeyen Kiram, dan lainnya.


Pertemuan Leonardy Harmainy dengan para seniman dan budayawan Sumbar. (Foto : Dok)


Pada kesempatan pertemuan dengan seniman dan budayawan itu, Leonardy menyampaikan bahwa pemerintah daerah harus hadir dan memastikan adanya fasilitas tempat seniman dan budayawan berkreasi, berinovasi, berdiskusi dan berkarya.


Taman Budaya yang sedang dibangun harus tetap dengan fungsi-fungsi yang selama ini telah ada. Ada teater utama, bioskop, gallery, labor musik, tari, perpustakaan. Serta tempat rapat dan diskusi tetap ada di Jalan Diponegoro tersebut.


“Aneh rasanya jika Sumbar tidak punya Taman Budaya,” kata Leonardy.


Leonardy mengajak berbagai pihak, khususnya Pemprov Sumbar untuk bersama-sama memberi perhatian agar budayawan, para seniman terus bisa berkarya, menghasilkan pemikiran-pemikiran tentang seni dan budaya di Sumbar ini tetap terjaga.


Berdasarkan rekam jejak itulah, Ery Mefri dan Syarifuddin Arifin mengimbau agar masyarakat seni di Sumbar memilih Calon Anggota DPD RI yang peduli dengan seniman dan dunia seni, yakni H Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa, SIP, MH nomor urut 10.(rls)

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.