Latest Post



Padang, Serasinews.com - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) diperlukan dalam rangka penerimaan siswa baru di sekolah untuk mendukung proses pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.

Yayasan Kartika Jaya koordinator Korem 032 cabang I Bukit Barisan menggelar upacara bendera dirangkaikan dengan pembukaan masa pengenalan lingkungan sekolah di jl. Dr. Soetomo No. 4 C Simpang Haru Padang, Senin, 15/07/2024.

Komandan Korem 032 Wira Braja Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo selaku pelindung pembina yayasan, bertindak sebagai  inspektur upacara dan secara resmi  membuka kegiatan masa  pengenalan lingkungan sekolah.

Pelaksanaan MPLS  dilakukan dalam bentuk kegiatan yang bersifat edukatif dan kreatif untuk mewujudkan sekolah sebagai taman belajar yang nyaman bagi siswa siswi baru serta merupakan kegiatan pertama bagi peserta didik baru di sekolah untuk pengenalan program, tata kelola, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri, dan pembinaan awal kultur Sekolah.

Haranpannya, siswa siswi yang mengikuti kegiatan ini, mampu menyiapkan diri secara produktif dengan mengasah intlektual, mencari skil kemampuan baru untuk mewujudkan program pemerintah generasi muda menuju Indonesia emas melalui bidang pendidikan, tutur danrem mengakhiri amanatnya.

Acara tersebut dihadiri oleh Kasrem, Kasiren dan para Kasi Kasrem, Para Komandan/Kepala dinas jawatan serta  400 peserta didik  siswa-siswi baru,


Semarang, Serasinews.com - Polri menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam menggelar Tes Akademik dan Asesmen Mental Ideologi tingkat pusat Seleksi Taruna Akademi Kepolisian (Akpol). Kedua tes tersebut berlangsung sejak pagi hingga siang hari ini. 

Pengawas dari BSSN, Saleh, mengatakan Computer Assisted Testing (CAT) Akademik dipastikan aman, dan tak ada kendala dalam penggunaan perangkat untuk mengunggah soal. Kehadiran pihaknya, jelas Saleh, menerangkan pihaknya memastikan nihil upaya kecurangan dan peretasan jelang tes berlangsung. 

"Untuk yang dipastikan itu jaringan yang digunakan, kemudian (ancaman-red) Malware atau file yang mungkin berbahaya di dalam komputernya. Kemudian aplikasi yang mungkin akan digunakan untuk remot seperti itu. Kami pastikan hal-hal tersebut dipastikan tidak ada di komputer yang akan digunakan," kata Saleh di lokasi tes, Gedung D Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Minggu (14/7/2024). 

Sebelum tes dimulai, para pengawas memastikan kotak tempat penyimpanan hardware soal masih tersegel. Kemudian pengawas juga memastikan komputer server aman dari peretasan dan juga Malware. 

"Kami sudah melakukan pengecekan perangkat yang akan digunakan untuk peng-upload-an soal untuk CAT Akademik dan dari hasil pengecekan diketahui perangkat bisa digunakan untuk proses peng-upload-an soal," imbuhnya. 

Pengawas eksternal dari LSM Kelompok Pelayanan Sosial, Bastian Bagus Laksono, mengatakan indikasi kecurangan tidak bisa dilakukan karena tiga kunci dari kotak berisi soal itu sudah aman. 

"Sejauh ini pengamanan  sudah berjalan baik dimana dalam kotak itu ada tiga kunci dari kita eksternal bawa satu, terus dari pihak internal bawa satu, sekretariat bawa satu, jadi untuk indikasi kecurangan tidak bisa," tegas  Bastian. 

Tahapan seleksi calon Taruna dan Taruni Akpol tahun anggaran 2024 tingkat panitia pusat hari ini sudah sampai pada Tes Akademik dan Asesmen Mental Ideologi. Sebanyak 492 calon Taruna dan Taruni Akpol melaksanakan tes di ruangan mereka, sedangkan para orangtua yang ingin melihat anaknya mengerjakan tes disiapkan  tempat di lantai 3, Gedung TVKU dan bisa menyaksikan CCTV di ruang tes.


Semarang, Serasinews.com - Sejumlah orang tua para calon taruna Akademi Kepolisian (catar Akpol) mendatangi gedung D Kampus Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, Jawa Tengah (Jateng), tempat gladibersih tes akademik dan asesmen mental ideologi seleksi taruna Akpol. Mereka hanya ingin melepas rindu dengan melihat para catar, meski tahu tak diperbolehkan bertegur sapa satu sama lain.

Salah satunya Arika (52) dari Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Dia hendak melihat anak ketiganya yang bernama Parlindungan.

"Kangen, sudah seminggu tidak ketemu. Tidak ketemu mulai antar dari bandara," kata Arika, Sabtu (13/7/2024). Arika mengatakan terakhir kali bertemu Parlindungan saat mengantar keberangkatan dari Bandar Udara Minangkabau, Padang pada Sabtu (6/7).

Untuk diketahui, para catar dikarantina selama mengikuti proses seleksi tingkat pusat Akpol. "Ya nggak bisa (bertegur sapa), setidaknya lihat bisa lihat saja sudah senang," ujarnya. 

Untuk diketahui, proses seleksi tingkat Panpus Penerimaan Taruna/Taruni Akpol Tahun Anggaran 2024 hari ini masuk tahap gladi Uji Akademik dan Asesmen Mental Ideologi. Untuk Uji Akademik dan Asesmen Mental Ideologi digelar hari Minggu (14/7) besok. 

Asesmen ini untuk mendeteksi dini calon anggota Polri untuk memastikan tak terpapar radikalisme atau paham menyimpang lainnya, sebelum mereka dinyatakan lulus terpilih dan mengikuti pendidikan pembentukan kepolisian.

Saat ini sebanyak 492 calon Taruna dan Taruni Akpol menjalani seleksi tingkat panitia pusat sejak hari Minggu (7/7) lalu. Akan ada sejumlah tahap lagi yang harus dilalui hingga sidang kelulusan pada 29 Juli 2024 mendatang.


 
Sumbar, Serasinews.com  -- Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid humas) Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan selaku Kasatgas humas dalam Operasi Mantap Brata Singgalang 2024 melakukan peninjauan ke sejumlah TPS yang ada di Kecematan Padang Timur Kota Padang. Kegiatan ini sekaligus melakukan pengecekan Personel Polda Sumbar dan jajaran Polresta Padang dalam melaksanakan pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) untuk Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, pada Sabtu (13/7/2024) siang.

"Pengecekan ke TPS ini dilakukan guna memastikan kelancaran dan keamanan seluruh proses pengamanan pemungutan suara di beberapa lokasi yang telah ditetapkan," ujar Kombes Dwi Sulistyawan. 

Dengan penuh dedikasi, personel Polda Sumbar dan jajaran Polresta Padang berjaga di sekitar TPS sejak pagi hari, memastikan bahwa warga yang datang untuk menggunakan hak suaranya dapat melakukannya dengan aman dan nyaman. Mereka tampak siap sedia dengan peralatan pengamanan dan komunikasi untuk menghadapi segala kemungkinan gangguan keamanan yang mungkin timbul.

Kabid humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, dalam keterangannya, menambahkan bahwa tugas pengamanan ini dilakukan sesuai dengan prosedur yang ketat, dengan memastikan netralitas dan profesionalisme dalam setiap langkahnya.

 "Kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan keamanan proses demokrasi dalam PSU DPD RI kali ini," kata Kabid humas.

Di tengah kondisi yang kondusif, warga yang datang untuk memberikan suaranya mengapresiasi kehadiran petugas kepolisian yang menjaga ketertiban dan keamanan di sekitar TPS. Mereka menyambut baik upaya Polda Sumbar dalam memastikan hak pilih warga terlindungi dengan baik.

Dengan demikian sebutnya, pengamanan yang dilakukan oleh personel Polda Sumbar dan jajaran di TPS pada PSU DPD RI ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam memastikan proses demokrasi berjalan lancar dan adil.(*)



Sumbar, Serasinews.com  -- Polda Sumatera Barat (Sumbar) melaksanakan apel pengamanan dalam rangka pemungutan suara ulang untuk Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Apel tersebut diikuti oleh personel gabungan yang terlibat dalam Operasi Mantap Brata Singgalang 2024 dari berbagai satker di bawah koordinasi Biro Operasi Polda Sumbar, pada Sabtu pagi (13/7/2024).

Kepala bidang hubungan masyarakat (Kabid humas) Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan, Apel yang berlangsung di halaman markas Polda Sumbar ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan proses pemungutan suara ulang DPD RI sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Selain itu sebutnya, kehadiran personel dalam apel ini juga sebagai bentuk kesiapan dalam mengantisipasi segala potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi.

Kombes Dwi menegaskan pentingnya menjaga netralitas serta profesionalisme dalam menjalankan tugas pengamanan ini. "Kita harus memastikan setiap proses pemungutan suara berjalan dengan aman, tertib, dan adil untuk mewujudkan demokrasi yang berkualitas," terang Kombes Dwi.

"Diharapkan dengan pelaksanaan apel ini, Polda Sumbar siap memberikan perlindungan maksimal bagi seluruh proses demokrasi dalam pemungutan suara ulang DPD RI yang akan dilaksanakan hari ini," pungkasnya. (*)

 


Sumbar, Serasinews.com -- Polda Sumatera Barat (Sumbar) melaksanakan apel pengamanan dalam rangka pemungutan suara ulang untuk Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Apel tersebut diikuti oleh personel gabungan yang terlibat dalam Operasi Mantap Brata Singgalang 2024 dari berbagai satker di bawah koordinasi Biro Operasi Polda Sumbar, pada Sabtu pagi (13/7/2024).

Kepala bidang hubungan masyarakat (Kabid humas) Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan, Apel yang berlangsung di halaman markas Polda Sumbar ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan proses pemungutan suara ulang DPD RI sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Selain itu sebutnya, kehadiran personel dalam apel ini juga sebagai bentuk kesiapan dalam mengantisipasi segala potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi.

Kombes Dwi menegaskan pentingnya menjaga netralitas serta profesionalisme dalam menjalankan tugas pengamanan ini. "Kita harus memastikan setiap proses pemungutan suara berjalan dengan aman, tertib, dan adil untuk mewujudkan demokrasi yang berkualitas," terang Kombes Dwi.

"Diharapkan dengan pelaksanaan apel ini, Polda Sumbar siap memberikan perlindungan maksimal bagi seluruh proses demokrasi dalam pemungutan suara ulang DPD RI yang akan dilaksanakan hari ini," pungkasnya. (*)


Sumbar, Serasinews.com  -- Sebanyak 165 personel Polda Sumbar terdiri dari Personel Satbrimobda dan Personel Ditsamapta yang tergabung dalam operasi Mantap Brata Singgalang 2024 yang bertugas mengamankan pemungutan suara ulang (PSU) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Sumatera Barat diberangkatkan ke jajaran Polres di wilayah hukum Polda Sumbar, pada Jumat (12/7/24) pagi.

Kabid humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan, Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk memastikan kelancaran dan keamanan dalam pelaksanaan pemungutan suara.

"Hal ini dilakukan untuk memberikan pengamanan saat pemungutan suara ulang DPD RI yang akan dilaksanakan pada Sabtu, tanggal 13 Juli 2024," katanya.

Kabid humas menyebut, Pasukan ini dipersiapkan dengan baik untuk mengatasi segala kemungkinan gangguan keamanan selama proses pemungutan berlangsung. 

"Pergeseran pasukan ini dapat memperkuat penjagaan di titik-titik krusial dan memastikan bahwa setiap warga Sumatera Barat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman dan terjamin," ujar Kabid humas.

Pergeseran pasukan ini dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Pembinaan Operasional (Kabagbinops) Biro Operasi Polda Sumbar AKBP Faizal Anwar,S.H, yang menekankan pentingnya koordinasi yang ketat antara personel keamanan di seluruh wilayah Polres sejajaran Polda Sumbar. 

"Peran personel Polda Sumbar untuk menjaga keamanan dalam pemungutan suara ulang DPD RI di Sumatera Barat menjadi kunci utama dalam memastikan integritas dan keabsahan proses demokratis ini,"tutup Kombes Dwi.(*)

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.