Latest Post


Sumbar -- Polres Kepulauan Mentawai melaksanakan kegiatan Jumat Bersih dengan aksi bersih-bersih bersama di Dermaga Tuapejat dan kawasan Pantai Jati pada Jumat, 21 Februari 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kep. Mentawai, AKBP Rory Ratno A., S.E., M.M.,Opsla., yang turut terjun ke lapangan bersama personel.

Para peserta membersihkan sampah-sampah yang berserakan di area dermaga dan pantai sebagai upaya menjaga kebersihan lingkungan dan keindahan destinasi wisata daerah. Kapolres AKBP Rory Ratno menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Kep. Mentawai untuk mendukung program pelestarian lingkungan sekaligus mempererat sinergi antara polisi dan masyarakat.

Kegiatan ini juga bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati setiap tanggal 21 Februari. Hari Peduli Sampah Nasional merupakan peringatan yang diadakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan mengelola sampah dengan benar.

Dalam kegiatan ini, Kapolres juga memanfaatkan momen ini untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya tertib berlalu lintas. Beberapa pengendara yang melintas tanpa menggunakan helm, plat nomor kendaraan, dan kelengkapan lainnya diberikan teguran secara persuasif.

Melalui kegiatan Jumat Bersih ini, Polres Kepulauan Mentawai berharap tercipta lingkungan yang lebih sehat, asri, dan masyarakat yang semakin sadar akan pentingnya kebersihan serta keselamatan berlalu lintas.(Ma’ruf)

 

Jakarta – Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri kembali menorehkan capaian signifikan dalam pemberantasan judi online dengan mengungkap jaringan internasional situs 1XBET. Pengungkapan ini sejalan dengan perintah Presiden Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto, kepada Kapolri untuk menindak tegas praktik perjudian daring.

Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro, S.H., M.H., Dirtipidum Bareskrim Polri, menegaskan bahwa langkah tegas ini merupakan bukti komitmen Polri dalam memberantas jaringan perjudian daring.

"Kami memastikan tidak ada ruang bagi pelaku perjudian online di Indonesia. Penindakan ini adalah langkah nyata Polri dalam memutus mata rantai perjudian yang telah merugikan masyarakat luas," ujar Brigjen Pol. Djuhandhani dalam konferensi pers, Jum'at (21/2).

Berdasarkan laporan polisi LP/A/8/XI/2024 dan LP/A/1/I/2025, serta informasi dari masyarakat, Subdit III Dittipidum Bareskrim Polri melakukan penyelidikan dan berhasil melakukan penindakan di beberapa lokasi pada 14 November 2024. Operasi yang melibatkan berbagai Polda ini dilakukan secara serentak di sejumlah kota, antara lain Depok, Cianjur, dan Tangerang Selatan.

Dari penggerebekan tersebut, aparat mengamankan lima tersangka berinisial AW, RNH, RW, MYT, dan RI. Polisi juga menyita barang bukti berupa 80 kartu ATM, 17 buku tabungan, 12 ponsel, satu laptop, dan satu set komputer.

Pengembangan kasus ini mengarah ke jaringan lebih luas di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau. Pada 11 Februari 2025, tim Subdit III Jatanras Bareskrim Polri kembali melakukan penindakan di Kota Batam dan Pekanbaru. Empat tersangka tambahan diamankan, yakni AT, DHK, FR, dan WY. Sejumlah barang bukti berupa uang tunai senilai Rp 11,9 miliar dalam berbagai mata uang, kendaraan mewah, serta perangkat elektronik yang digunakan dalam operasional perjudian online juga berhasil disita.

Situs 1XBET diketahui memiliki server di Eropa dan beroperasi di Indonesia melalui domain 1xbetindo.com. Para pelaku mendaftar sebagai agen regional Indonesia, menggunakan rekening orang lain untuk transaksi keuangan, serta berkomunikasi dengan jaringan di China, Filipina, Kamboja, Vietnam, dan Thailand melalui Telegram, Skype, dan WhatsApp.

"Para pelaku menggunakan berbagai metode untuk menyamarkan hasil kejahatan mereka, termasuk menggunakan rekening orang lain dan mengonversi mata uang melalui money changer. Dalam satu tahun, jaringan ini meraup keuntungan ratusan miliar rupiah," ungkap Brigjen Pol. Djuhandhani.

Dalam upaya memberantas perjudian online, Polri terus berkoordinasi dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) guna menelusuri aset pelaku dan menerapkan pasal terkait tindak pidana pencucian uang (TPPU). Selain itu, Bareskrim juga bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memblokir situs perjudian daring.

Sejak Oktober 2024 hingga Februari 2025, Polri telah mengungkap 440 kasus perjudian dengan total 692 tersangka. Pengungkapan ini mencakup baik perjudian online maupun konvensional.

Para pelaku dijerat dengan Pasal 303 KUHP tentang perjudian dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara, Pasal 45 ayat (3) jo. Pasal 27 ayat (2) UU No. 1 Tahun 2024 dengan ancaman pidana maksimal 10 tahun dan denda Rp 10 miliar, serta Pasal 3, 4, dan 5 UU No. 8 Tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan TPPU dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun dan denda Rp 10 miliar.

"Polri akan terus berkomitmen dalam menindak jaringan perjudian online di Indonesia. Kami mengimbau masyarakat agar tidak terlibat dalam aktivitas perjudian daring karena selain merugikan, juga memiliki konsekuensi hukum yang berat," tutup Brigjen Pol. Djuhandhani.



Dharmasraya - Hujan deras selama dua hari mengakibatkan banjir di Nagari Panyubarangan, Kecamatan Timpeh, Dharmasraya.

Sejumlah rumah warga dan lahan pertanian terendam air. Menanggapi situasi ini, personel Polres Dharmasraya Polsek Sitiung, dipimpin Kapolsek AKP Sitrisman, SH, turun langsung ke lokasi banjir pada Jumat (21/2/2025) pagi.

Bersama warga setempat, mereka bahu-membahu mengevakuasi barang-barang serta membantu warga mengungsi ke tempat yang lebih aman. 

Kapolres Dharmasraya AKBP Bagus Ikhwan, SIK, MH, melalui Kapolsek Sitiung, mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan mengutamakan keselamatan diri.
Tetap waspada dan semoga air segera surut!

 

JAYAPURA – Ketua Barisan Merah Putih Kota Jayapura, Niko Maury, menyatakan dukungannya terhadap Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 dalam menegakkan hukum terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.  

Pernyataan tersebut disampaikan Niko Maury di Jayapura pada Kamis, 20 Februari 2025. Menurutnya, Satgas Ops Damai Cartenz telah menunjukkan keberhasilan dalam mengungkap berbagai kasus yang melibatkan KKB di Papua.  

"Kami mendukung penuh penegakan hukum yang dilakukan Satgas Ops Damai Cartenz terhadap kelompok kriminal bersenjata yang terus mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat di Papua," ujar Niko Maury.  

Sebagai putra asli Papua, ia berharap situasi di Bumi Cenderawasih tetap kondusif dan damai. 

"Kami merindukan kedamaian di tanah Papua. Harapan kami, Satgas Ops Damai Cartenz terus bekerja sesuai tugas dan tanggung jawabnya agar kedamaian senantiasa hadir di Papua," tambahnya.  

Niko Maury juga mengapresiasi upaya Satgas Ops Damai Cartenz dalam menjaga stabilitas keamanan di Papua. 

"Kami sangat mengapresiasi kinerja Satgas Ops Damai Cartenz 2025 yang telah berhasil mengungkap berbagai kasus yang melibatkan KKB dan memberikan rasa aman bagi masyarakat Papua," tutupnya.


SEMARANG – Muhammad Rafli Akbar (23) lolos seleksi tahap 1 Calon Siswa (Casis) Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun 2025, Kamis (20/2/2025). Rafli yang piawai di bidang Informatika dan Teknologi (IT), berangkat dari prestasi mentereng anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).

Rafli tercatat sebagai Paskibraka Provinsi Banten tahun 2017 dan Paskibraka Opening Closing Asian Games 2018. Rafli adalah sarjana lulusan Jurusan Teknologi dan Informatika Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2022.  

“Selepas lulus kuliah, ada beberapa pekerjaan yang saya lakoni, termasuk jasa pembuatan web. Saat itu, saya melihat di media online ada pendaftaran SIPSS 2025. Kemudian, saya mendapat informasi bahwa ada jurusan yang masuk dalam SPISS 2025, yakni Teknik informatika,” kata Rafli saat ditemui di Gedung Werving Hoegeng.

Berangkat dari situlah, Rafli mendaftar di tingkat daerah dan lolos seleksi untuk kemudian berjuang bersama ratusan casis lain dari seluruh Indonesia untuk seleksi tingkat pusat.

Dia menyebut termotivasi untuk menjadi polisi siber, sesuai keahliannya. Dia resah dengan adanya perjudian di dunia maya, meski berulangkali diungkap Polri, ternyata kejahatan itu tak sepenuhnya selesai.  

“Sebab itu, saya ingin jadi abdi negara melalui institusi Polri, untuk berantas judi online dengan kemampuan ITE yang saya miliki,” lanjut dia.  

Dia menyebut, dukungan orangtua dan keluarga besar dan niat tulusnya mengabdi, bisa mengantarkannya lolos menjadi perwira polisi. Tentu saja, berbekal kemampuan dan berusaha keras.

“Saya berharap bisa lolos menjadi anggota Polri,” kata dia.  

Diketahui, di tingkat pusat SIPSS kali ini, pada Jumat 14 Februari 2025, ada 210 Casis SIPSS yang lolos di tingkat daerah kemudian berjuang di tingkat pusat, lokasinya di Akademi Kepolisian (Akpol), Kota Semarang. Pada Rabu ini, ada eliminasi tahap 1, di mana ada 7 Casis yang tidak bisa melanjutkan.

“Total ada 7 siswa yang hari ini diputuskan berdasar sidang pemulangan tahap 1, tidak memenuhi syarat (TMS). Untuk TMS Pemeriksaan Kesehatan (Rikkes) ada 6 orang, terdiri 5 pria dan 1 wanita dan ada yang TMS Uji Kesamaptaan Jasmani 1 orang pria, totalnya 7 orang yang pulang hari ini,” kata Kasubbagrim Bagdiapers Rodalmpers SSDM Polri AKBP Adi Dharma Pramudita saat dihubungi via telepon, Rabu.

SIPSS merupakan jalur pendidikan khusus bagi lulusan D4, S1 maupun S2 untuk menjadi Perwira Pertama (Pama) Polri. Mereka akan melakukan serangkaian seleksi hingga 28 Februari 2025 merupakan Sidang Kelulusan Akhir dan Penyerahan ke Gubernur Akpol Lemdiklat Polri.

 

Serang - Kapolda Banten Irjen Pol. Suyudi Ario Seto memimpin panen raya jagung hibrida di Kampung Pasir Situ, Desa Mekar Baru, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang. Ia menegaskan bahwa panen raya ini merupakan wujud nyata dari upaya bersama dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan para petani.

"Ini merupakan salah satu bentuk nyata dari upaya bersama dalam mendukung ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan kelompok petani, khususnya di wilayah Kabupaten Serang," ujar Irjen Pol. Suyudi dalam keterangan tertulis, Kamis (20/2/2025).

Panen raya ini digelar mulai pukul 09.00 hingga 10.30 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol. Suyudi menekankan bahwa sektor pertanian memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat, yang juga merupakan bagian dari ketahanan nasional.

"Sektor pertanian memiliki peran strategis dalam ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat, yang merupakan bagian dari ketahanan nasional," ungkapnya.

Lebih lanjut, Irjen Pol. Suyudi menyampaikan bahwa kepolisian turut berperan dalam mewujudkan ketahanan pangan dengan menjaga stabilitas sektor pertanian. Peran tersebut diwujudkan melalui pendampingan, pengamanan distribusi hasil panen, serta pemberian bantuan kepada kelompok tani.

"Kami turut serta dalam menjaga stabilitas sektor pertanian, baik melalui pendampingan, pengamanan distribusi hasil panen, hingga pemberian bantuan kepada kelompok tani," jelasnya.

Selain itu, kepolisian juga memberikan dukungan dalam bentuk perlengkapan pertanian yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas hasil pertanian di Kecamatan Kopo. Bantuan tersebut meliputi bibit, pupuk, dan pestisida, yang bertujuan untuk mendukung keberlanjutan pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani setempat.

"Kami juga akan menyerahkan bantuan berupa bibit, pupuk, dan pestisida kepada kelompok tani. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dalam mendukung produktivitas pertanian serta meningkatkan kesejahteraan para petani di Kecamatan Kopo," tambahnya.

Dalam acara panen raya ini, penyuluh dari UPT Pertanian Kecamatan Jawilan bekerja sama dengan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk untuk menyerap hasil panen para petani di Desa Mekar Baru, Kecamatan Kopo, yang mencapai 80 ton. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pembibitan ternak, produksi pakan, serta pengolahan hasil peternakan.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolda Banten, para pejabat utama Polda Banten, Kapolres Serang beserta jajaran, serta para kapolsek di lingkungan Polres Serang. Selain itu, hadir pula Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Serang, Dandim 0602/Serang, Kepala Politeknik Enjinering Pertanian Indonesia, Kepala Bulog Serang, Camat Kopo, Danramil Kopo, serta kelompok tani setempat.

 


Ipda Meifalina, salah satu peserta Pelatihan Instruktur Bootcamp course dari Sepolwan Lemdiklat Polri, mengungkapkan rasa terimakasih yang mendalam kepada Bapak Kalemdiklat Polri, Komjen Pol. Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana dan Kasepolwan, Kombes Pol. Ratna Setiawati yang telah memberikan kesempatan luar biasa untuk mengikuti kegiatan pelatihan yang sangat bermanfaat ini. 

Dalam kesempatan tersebut, Ipda Meifalina menekankan betapa pentingnya kegiatan ini dalam memberikan berbagai ilmu dan keterampilan untuk menjadi seorang instruktur yang handal.

"Pelatihan yang berlangsung selama lima hari tersebut bukan hanya sekadar transfer ilmu teori dan praktek, tetapi juga menjadi ajang bagi seluruh peserta untuk berdiskusi, saling bertukar pengalaman, serta menyamakan persepsi mengenai tugas dan peran sebagai seorang instruktur di lingkungan Polri," ujarnya.

Kegiatan ini diikuti oleh peserta yang mewakili berbagai Sekolah Polisi Negara (SPN) dan Satuan Pendidikan (Satdik) di jajaran Lemdiklat Polri, menjadikannya sebagai forum yang kaya akan berbagi pengetahuan dan pengalaman.

"Saya dan rekan-rekan sangat menghargai kesempatan ini, banyak hal yang kami pelajari, baik dalam hal teori maupun keterampilan praktis yang sangat diperlukan untuk menjalankan tugas kami ke depan dan menambah wawasan akan literasi media," ujar Ipda Meifalina. 

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kapasitas individu para peserta, tetapi juga memperkuat jaringan kerja antar satuan di tubuh Lemdiklat Polri.

Di akhir ucapan terimakasihnya, Ipda Meifalina berharap agar pelatihan serupa dapat terus diadakan dan berlanjut, guna mendukung salah satu program prioritas Kalemdiklat Polri yaitu menciptakan kampus unggul dan kampus yang berintegritas. 

"Dengan harapan, para peserta dapat kembali ke tempat tugas masing-masing dengan kompetensi yang lebih tinggi, serta mampu membawa perubahan positif bagi institusi Polri," pungkasnya.

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.